Bangunan Masih Renovasi, Sekolah Rakyat SMA Riau Dimulai Akhir Juli

 


PEKANBARU, Lintasmelayu.Com - Program Sekolah Rakyat tingkat provinsi untuk satuan pendidikan SMA di Riau direncanakan akan dimulai pada akhir Juli mendatang. Pasalnya, saat ini bangunan Sekolah Rakyat tersebut masih dalam proses renovasi.


Kepala Dinas Sosial Provinsi Riau, Zulfadli mengatakan, persiapan Sekolah Rakyat dari sisi staf pengajar dan calon peserta didik sudah selesai. Saat ini hanya tinggal menunggu sekolah selesai direnovasi.


"Sekolah Rakyat tingkat provinsi rencananya akan dimulai akhir Juli mendatang. Karena saat ini bangunan sekolah yang ada di Asrama Haji masih direnovasi," kata Zulfadli, Jumat (18/7/2025).


Lebih lanjut Zulfadli mengatakan, pada tahun pertama ini Sekolah Rakyat tingkat provinsi akan diikuti 50 siswa yang dibagi dalam dua rombongan belajar. Para siswa tersebut berasal dari 12 kabupaten/kota di Riau.


"Siswanya untuk tahun pertama ini 50 orang, mereka diambil dari 12 kabupaten/kota. Proses seleksinya sudah selesai dilakukan," sebutnya.


Sementara itu, Gubernur Riau Abdul Wahid mengatakan, awalnya Pemprov Riau berencana untuk memanfaatkan fasilitas ruangan di Pesantren Teknologi Riau sebagai lokasi sementara Sekolah Rakyat tingkat provinsi.


Namun, rencana tersebut urung dilakukan karena masih adanya aktivitas pendidikan reguler di lokasi tersebut. Sebagai gantinya, ia mengambil inisiatif untuk menggunakan ruang kelas baru di Asrama Haji yang dinilai lebih siap digunakan.


"Ini menjadi solusi cepat sambil menunggu pembangunan gedung permanen yang dijadwalkan rampung tahun depan. Karena bangunannya tahun depan, tapi kita harus menerima muridnya tahun ini," ujarnya.


Langkah ini diambil agar anak-anak dari keluarga kurang mampu dapat segera merasakan manfaat dari program pendidikan inklusif ini.


Untuk mekanisme seleksi, Gubri menyerahkan sepenuhnya kepada Kementerian Sosial. Kementerian tersebut memang telah ditunjuk secara langsung oleh Presiden RI untuk mengurusi proses seleksi khusus bagi masyarakat miskin yang menjadi sasaran utama program ini.


"Penyeleksiannya kita serahkan kepada Kementerian Sosial yang dalam hal ini ditugaskan oleh Presiden RI khusus untuk masyarakat miskin," tutupnya.


(Cc/Adel)

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama