Mobil Propam Polres Tapsel Dipakai Pacaran dan Terlibat Tabrak Lari, Netizen Heboh: Mobil Dinas Dipakai Gaya-gayaan Anak-anak, Kok Bisa?

 


SUMATERA UTARA, lintasmelayu.com - Jagad media sosial kembali diramaikan dengan kelakuan oknum yang diduga keluarga polisi kembali mencoreng institusi Polri.

Dalam video yang viral tersebut, mobil dinas milik dinas Divisi Propam Polres Tapanuli Selatan terekam kamera diduga melakukan aksi tabrak lari di Medan, Sumatera Utara.

Parahnya, mobil dinas tersebut dikendarai oleh dua sejoli muda-mudi yang bukan anggota polisi. Yang berada di balik kemudi mobil adalah seorang remaja dengan pacarnya.

Peristiwa terjadi di kawasan Jalan Pandu, Simpang, Palangkaraya. Dalam video yang diunggah oleh akun X @heraloebss, terlihat seorang perempuan marah-marah sambil menghadang mobil dinas Propam yang mencoba kabur setelah menyerempet kendaraannya.

“Kepala otak kau lari, setan kau, ya!,” sembur si wanita perekam, yang emosinya tampak sudah sampai ubun-ubun. Ia meminta nomor orang tua pengemudi, yang ternyata seorang pria muda dengan seorang cewek di kursi sebelahnya, mirip adegan pacaran, bukan patroli.

Sontak saja, publik langsung menyimpulkan: mobil dinas dipakai buat pacaran, bukan buat tugas. Netizen pun murka. Banyak yang menyoroti betapa mudahnya fasilitas negara disalahgunakan oleh keluarga aparat.

"Mobil dinas Propam dipakai buat gaya-gayaan anak-anak, kok bisa? Di mana pengawasannya? Ini bukan rental, bung!" tulis salah satu netizen.

Dalam video lanjutan, perempuan dalam mobil sempat turun dan membantah kabur. Tapi suasana makin panas. "Udah nabrak lagi, sial, gila ya. Ini yang bawa kayaknya anak-anak," seru perekam dengan nada tinggi.

Hingga kini belum ada satu pun klarifikasi resmi dari pihak Divisi Propam Polres Tapanuli Selatan atau dari pihak kepolisian secara umum. Padahal, citra institusi mereka sudah terjun bebas gara-gara kasus tersebut.

Fenomena semacam ini bukan pertama kali terjadi. Penggunaan mobil dinas untuk urusan pribadi, gaya-gayaan, bahkan pacaran, sudah jadi 'penyakit lama' yang makin bikin masyarakat muak.

Polisi bukan cuma dituntut taat hukum, tapi juga jadi teladan. Tapi kalau mobil dinas aja bisa jadi kendaraan cinta-cintaan, gimana publik mau percaya?

Kita tunggu, apakah kasus ini akan "diurus secara internal" dan menguap begitu saja, atau publik bisa berharap sedikit keadilan dari kejadian yang sudah terlanjur viral tersebut.

Sedangkan, netizen yang melihat rekaman itu tak pelak langsung bereaksi.

“Sejak kapan mobil dinas bs dipake sebebas itu? Sayang anak bgt ya kelihatannya,” ketik @vincentwangjaya.

“Anaknya siapa itu? kok bisa bawa mobil dinas. Usut terus, mau dibilng hallo dek,” cuitan @harrispakpahan dan @irvanprtma1.


(Riaupos)

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama