JAKARTA, lintasmelayu.com - Wakil Menteri Ketenagakerjaan Immanuel Ebenezer atau yang akrab disapa Noel ditangkap dalam operasi tangkap tangan (OTT) oleh KPK. Kini, jejak digital Immanuel Ebenezer yang meminta agar pelaku koruptor ditembak mati kembali viral di media sosial (medsos).
Pernyataan dari Immanuel Ebenezer itu diunggah ulang oleh akun Instagram @lambe_turah. Pada video itu, Immanuel Ebenezer meminta agar pelaku korupsi agar dihukum mati.Pada video itu, ia meminta agar pelaku korupsi dihukum mati. Kini, video tersebut kembali viral dan menuai sindiran publik karena bertolak belakang dengan kasus yang menjeratnya.
"Berani enggak sama-sama kita bikin pakta intergritas, kalau menipu rakyat maka harus dihukum mati," jelas Immanuel Ebenezer, Kamis (21/8/2025).
Immanuel Ebenezer meyakini dengan adanya hukuman tersebut bisa membuat para pelaku korupsi akan kapok untuk mengambil uang rakyat.
"Kalau korup hukum mati berani enggak? Dan saya akan mengajak siapapun kandidat untuk bikin fakta intergritas kalau korup siap dihukum mati," tuturnya.
"Ketika terjadi pembangkangan sosial, bukan revolusi. Kalau revolusi itu terorganisir tetapi pembangkangan sosial tidak. Anarkis yang bahaya dan itu yang kita takutkan," tambahnya.
Pria yang akrab disapa Noel itu berharap agar Presiden Prabowo Subianto bisa mengambil tindakan tegas dan terarah buat pelaku korupsi.
"Maka pilihannya nanti semoga presiden harus berani mengambil kebijakan atau keputusan, termasuk penegak hukum untuk menyiapkan regu tembak buat para pejabat-pejabat ini (korupsi) dan itu bisa mengobati keinginan rakyat yang sudah sangat kecewa sekali," tutupnya.
Sebelumnya, KPK telah mengamankan Immanuel Ebenezer bersama sepuluh orang lainnya dalam operasi yang diduga terkait praktik pemerasan pada proses sertifikasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).
Sertifikasi ini merupakan bagian dari kewenangan Kementerian Ketenagakerjaan.
Posting Komentar